Seperti gamer bernama Johnathan Wendel ini. Kiprahnya sebagai gamer sukses membuatnya lumayan kaya. Ia dikenal sebagai gamer profesional dengan pendapatan tertinggi di dunia.
Seperti apa sosok dengan julukan Fatal1ty ini dan apa resep suksesnya di dunia game? Simak profilnya berikut ini.
1. Keluar Kerja Demi Jadi Gamer
Johnathan Wendel lahir 26 Februari 1981 di Missouri, Amerika Serikat. Sejak kecil, dia sudah gemar bermain game.
"Pertama kali aku main game seperti Microsoft Flight Simulator dan PC serta Ikari Warriors di Nintendo. Aku juga main Atari meski tak pernah punya. Kebanyakan aku main di rumah teman," tukas Wendel.
Semakin lama, Wendel pun sadar punya bakat besar soal main game. Dia memutuskan untuk keluar dari pekerjaannya dan fokus main game.
"Aku sadar punya bakat saat berumur 18 tahun. Salah satu temanku, Eric Paik, yang adalah gamer profesional, mengatakan aku sangat berbakat dan harus mengikuti turnamen game," kata Wendel dalam sebuah wawancara.
2. Turnamen Pertama Langsung Juara
Jadilah Johnathan Wendel fokus menjadi pemain game profesional. Dia langsung mencetak prestasi yang bagus pada debutnya bulan Oktober 1999.
"Temanku itu berkata aku pasti akan mendapatkan uang. Jadi aku menabung USD 500 dan pergi ke Dallas ikut turnamen. Aku berhasil jadi juara tiga dalam turnamen pertamaku itu dan menang USD 4.550," ceritanya.
Turnamen tersebut mempertandingkan Quake 3, sebuah game tembak tembakan berjenis first person shooter (fps). Johnathan memang pintar dalam game jenis seperti ini.
"Begitu juara, aku pun ingin terus bermain sampai mengeluarkan seluruh potensiku. Aku waktu itu berjudi untuk menjadi gamer yang bagus atau tidak sama sekali," sebutnya.
3. Hasilkan Duit Miliaran
Semenjak turnamen pertamanya yang lumayan sukses, Wendel pun makin rajin ikut turnamen. Hingga akhirnya dia dikenal sebagai gamer terbaik di dunia yang menghasilkan banyak uang.
Menurut estimasi, Wendel telah mengumpulkan uang senilai USD 500 ribu berkat kemenangannya dari berbagai kejuaraan game. Jika dirupiahkan, jumlah itu di kisaran Rp 5,7 miliar.
Kebanyakan suksesnya berasal dari pertandingan one on one dalam turnamen seperti Quake III Arena, Unreal Turnamen 2003, Counter Strike dan Painkiller. Selain bermain solo, dia juga sukses bermain dalam tim.
Sepanjang karirnya, Wendel telah meraup 12 gelar juara dunia dan empat kali gelar player of the year oleh Cyberathlete Professional League.
"Aku memang bermain untuk mendapatkan uang yang banyak. Namun setiap hari aku juga bermain berjam-jam," kata Wendel.
4. Latihan Sangat Keras
Apa resep sukses seorang Johnathan Wendel? Meski punya bakat besar, rupanya harus tetap diasah dengan latihan yang sangat keras.
Saat akan mengikuti turnamen, latihan Wendel semakin bertambah lama. Meskipun sudah ahli, dia tidak pernah berhenti mengasah skillnya.
"Menjelang turnamen, aku bermain delapan jam sehari untuk mengasah pergerakanku, timing, strategi dan sebagainya," kata Wendel.
"Aku ingin menjadi sangat tahu soal game tersebut sehingga aku bisa tahu dengan persis di mana letak lawanku dan di mana dia akan berada lima detik kemudian. Memprediksi pergerakan lawan sangat penting," tambahnya.
Wendel mengaku sebagai orang yang kompetitif dan sangat berambisi menjadi gamer yang hebat.
"Main game sangat mirip seperti olahraga. Kamu harus lebih cepat dan lebih kuat dibandingkan lawan," ujarnya.
5. Bikin Brand Sendiri
Sadar game telah menjadi jalan hidupnya, Wendel tidak ingin sekadar bermain game. Dia juga membangun bisnis game dengan nama Fatal1ty.
Bekerja sama dengan beberapa mitra, dia memproduksi dan menjual benda benda berbau game seperti motherboard, makanan dan minuman, headphone sampai mouse gaming.
"Aku ingin menciptakan brand yang identik dengan dunia game. Ketika orang membelinya, mereka tahu membeli produk game yang berkualitas," sebut Wendel.
Selain mengurusi bisnisnya, Wendel tak lupa untuk terus berlatih setiap hari. Ia percaya, hanya itu satu-satunya cara agar tetap hebat.